Minggu, 28 Oktober 2012

DATABASE MANAGEMENT SYSTEM TUGAS PERTAMA


·      Kecepatan dan Kemudahan (Speed) à agar pengguna basis data bisa:
     menyimpan data
     melakukan perubahan/manipulasi terhadap data
     menampilkan kembali data dengan lebih cepat dan mudah dibandingkan dengan cara biasa (baik manual ataupun elektronis).
      Efisiensi Ruang Penyimpanan (Space)
Dengan basis data kita mampu melakukan penekanan jumlah redundansi (pengulangan) data, baik dengan menerapkan sejumlah pengkodean atau dengan membuat relasi-relasi (dalam bentuk file) antara kelompok data yang saling berhubungan.
      Keakuratan (Accuracy)
            Agar data sesuai dengan aturan dan batasan tertentu dengan cara memanfaatkan pengkodean atau pembentukan relasi antar data bersama dengan penerapan aturan/batasan (constraint) tipe data, domain data, keunikan data dsb.
      Ketersediaan (Availability)
            Data yang sudah tidak dipakai/kadaluwarsa dipisahkan dari sistem database yang sedang aktif baik dengan cara penghapusan atau memindahkannya ke media backup untuk menghemat ruang penyimpanan. Di sisi lain, juga dilakukan pemanfaatan teknologi jaringan komputer agar data yang berada di suatu lokasi/cabang daat juga diakses oleh lokasi/cabang lainnya.
      Kelengkapan (Completeness)
            Agar data yang dikelola senantiasa lengkap baik relatif terhadap kebutuhan pemakai maupun terhadap waktu. Untuk itu tidak hanya dengan melakukan penambahan record-record data, tapi juga melakukan perubahan struktur pada basis data (jika perlu) baik menambah field pada tabel ataupun bahkan menambah tabel baru.
      Keamanan (Security)
            Walaupun tidak semua sistem basis data menerapkannya, keamanan dalam penggunaan basis data diperlakukan pada sistem yang besar dan serius. Dengan penerapan ini, setiap pengguna dibedakan hak aksesnya; yakni ditentukan obyek-obyek mana saja yang bisa diakses dan proses apa saja yang bisa dia dilakukan.
      Kebersamaan (Sharability)
            Agar data yang dikelola oleh sistem mendukung lingkungan multiuser (banyak pemakai) dengan menjaga / menghindari munculnya problem baru seperti inkonsistensi data (karena terjadi perubahan data yang dilakukan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan) atau kondisi deadlock (karena ada banyak pemakai yang saling menunggu untuk menggunakan data).

3.         Disetiap kegiatan atau dalam sebuah sistem yang membutuhkan penyimpanan data dan pengolahan data secara efisiensi, akurasi dan kecepatan operasi. Contohnya
 -  Kepegawaian, untuk berbagai perusahaan yang memiliki banyak pegawai
-       Pergudangan (inventory), untuk perusahaan manufaktur (pabrik),
     grosir (reseller), apotik dll
-       Akuntansi, untuk berbagai perusahaan
-       Akuntansi, untuk berbagai perusahaan Layanan pelanggan (Customer care),
     untuk perusahaan yang berhubungan dengan banyak pelanggan (bank, konsultan dll).
-         Perbankan, dalam melakukan pengelolaan data nasabah, tabungan,    pinjaman, pembuatan laporan akuntansi, pelayanan informasi pada nasabah dll
-         Pendidikan / sekolah, dalam melakukan pengelolaan data siswa, penjadwalan kegiatan, perkuliahan, nilai dll.
-         Rumah Sakit, dalam melakukan pengelolaan histori penyakit / pengobatan pasien, menangani pembayaran perawatan dll.
-         Telekomunikasi, dalam melakukan pengelolaan data administrasi kabel / data pelanggan, menangani gangguan dll.

4.         Ketika terdapat permasalahan dalam suatu situasi tertentu misalnya terdapat masalah dalam suatu penjualan terdapat data-data seperti Barang yang dijual, Transaksi Penjualan, Pelanggan yang membeli, Petugas yang melayani penjualan, Pengiriman barang, dll. Maka digunakanlah data base untuk menyimpan suatu data tersebut agar pemilik toko dapat dengan mudah Menangani penjualan, Mencetak nota, Mencari data barang yang terjual, dll.
5. Pengguna Basis Data.
            A. Pengguna umum.
Ø  Pemrogram aplikasi, yaitu yang bertanggung jawab menulis program aplikasi yang menggunakan basis data.
Ø  Pengguna akhir, yaitu pengguna yang berinterksi dengan sistem basis data secara on-line melalui workstation atau terminal.
Ø  Administrator Basis data, yaitu seseorang yang menyusun strategi dan putusan kebijakan mengenai data, dan menyediakan kebutuhan dukungan teknik untuk mengimplementasikan putusan yang dipilih.
B. Pengguna khusus.
Ø  Clientele, adalah orang untuk siapa sistem dikembangkan.
Ø  Pemakai, ialah yang menggunakan sistem untuk memenuhi kebutuhan bisnis
Ø  Personal operasi, mereka yang menhalankan komputer dan peralatan-peralatan yang berhubungan.
Ø  Personal pengembangan sistem, yang merancang dan mengimplementasikan basis data dan aplikasinya.
Ø  Administrator basis data (ABD), yang berfungsi untuk melindungi basis data dan memecahkan konflik antara pemakai.

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts